SAMARINDA, VIDETIMES.com – Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kalimantan Timur, Noryani Sorayalita, menekankan pentingnya pembinaan berkelanjutan sebagai fondasi utama dalam membentuk generasi emas 2045.
Pernyataan tersebut ia sampaikan saat peringatan Hari Anak Nasional (HAN) 2025 yang digelar di Gedung Olah Bebaya, Kompleks Kantor Gubernur Kaltim, Rabu (30/7/2025).
Noryani menegaskan bahwa anak-anak yang tumbuh sehat dan cerdas secara intelektual maupun spiritual tidak akan tercipta tanpa dukungan yang berkelanjutan sejak usia dini. Ia menyebut keterlibatan aktif dari keluarga, lingkungan, hingga institusi pendidikan menjadi kunci utama dalam proses pembinaan ini.
Berbeda dari pelaksanaan di tahun-tahun sebelumnya, HAN 2025 di Kalimantan Timur kali ini mengusung pendekatan desentralisasi. Sekolah-sekolah diberi keleluasaan untuk menggelar kegiatan masing-masing sesuai kapasitas dan karakter peserta didiknya. Langkah ini dinilai mampu menghadirkan semangat partisipatif serta menciptakan ruang aman yang lebih inklusif bagi anak.
“Tahun ini forum anak diundang langsung untuk menyuarakan aspirasi. Ini momentum penting karena suara anak harus didengar,” kata Noryani.
Kegiatan tersebut diikuti oleh lebih dari 500 peserta dari berbagai jenjang pendidikan, mulai dari TK hingga SMA, termasuk Sekolah Luar Biasa (SLB) serta perwakilan dari instansi pemerintah. Mereka menampilkan berbagai potensi dan bakat yang mencerminkan kepercayaan diri yang terus tumbuh.
“Anak-anak sekarang sudah tampil percaya diri, tidak malu lagi. Ini bukti pembinaan berjalan dengan baik,” ujarnya.
Noryani juga menyoroti pentingnya sinkronisasi antara pendidikan formal dan nonformal di tengah cepatnya perkembangan teknologi dan perubahan budaya. Ia menilai pendekatan pendidikan masa kini harus lebih melibatkan anak-anak dalam proses berpikir dan dialog terbuka.
“Zaman sudah berubah. Anak-anak harus diajak berdialog, bukan sekadar disuruh. Ini penting agar mereka siap menghadapi tantangan masa depan,” ujarnya.
Di akhir sambutannya, Noryani menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta, para guru pendamping, serta semua pihak yang telah mendukung kesuksesan peringatan HAN tahun ini.
“Semoga kegiatan ini menjadi langkah awal menuju lahirnya anak-anak hebat demi Indonesia yang kuat,” tutupnya. (elf)









