Tenggarong – Di tengah semarak budaya lokal Tenggarong, Komunitas Sepeda Ontel Kukar terus mencuri perhatian dengan pesona sepeda klasik dan gaya berpakaian ala tempo dulu. Komunitas ini tak hanya menghidupkan nostalgia, tetapi juga memperkuat semangat kebersamaan serta pelestarian warisan budaya di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar). Dengan antusiasme yang kian membuncah, mereka menjadi magnet dalam setiap kegiatan gowes yang digelar.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kukar, Aji Ali Husni, tak henti mengungkapkan kekagumannya terhadap dedikasi komunitas ini. Menurutnya, Komunitas Sepeda Ontel Kukar menghadirkan warna unik yang membedakan mereka dari kelompok olahraga lainnya. “Mereka tak sekadar bersepeda, tetapi juga membawa cerita sejarah melalui setiap putaran roda dan busana klasik yang mereka kenakan. Ini adalah cara kreatif untuk menjaga budaya tetap hidup,” ungkap Ali dengan semangat.
Lebih lanjut, Ali menyoroti bagaimana komunitas ini mampu menyedot perhatian publik dalam setiap agenda daerah. Mulai dari parade budaya hingga acara olahraga, kehadiran mereka selalu dinanti. “Setiap kali Komunitas Sepeda Ontel Kukar muncul, suasana langsung meriah. Busana khas dan sepeda ontel mereka seolah membawa kita kembali ke masa lalu,” tambahnya.
Selain itu, perkembangan komunitas ini juga patut diacungi jempol. Jumlah anggota yang terus bertambah menjadi bukti nyata antusiasme masyarakat terhadap olahraga sekaligus pelestarian budaya. Tak hanya mengandalkan event resmi pemerintah, komunitas ini juga aktif menggelar kegiatan mandiri, seperti gowes santai hingga pameran sepeda klasik. “Kreativitas dan semangat mereka luar biasa. Mereka tak hanya ikut serta, tetapi juga menciptakan momen sendiri untuk mempererat tali persaudaraan,” ujar Ali.
Keunikan Komunitas Sepeda Ontel Kukar tak hanya terletak pada sepeda dan busana, tetapi juga pada semangat mereka untuk menjaga identitas lokal. Ali berharap, komunitas ini terus berkembang dan menjadi salah satu ikon budaya Kukar. “Kami ingin mereka terus menginspirasi, baik sebagai komunitas olahraga maupun duta budaya yang membanggakan,” tutupnya dengan penuh harap.
Dengan semangat yang tak pernah pudar, Komunitas Sepeda Ontel Kukar membuktikan bahwa bersepeda bukan sekadar olahraga, tetapi juga cara untuk merajut kenangan dan menjaga warisan leluhur. Mari dukung mereka untuk terus mengayuh di jalur budaya!
