TENGGARONG — Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) kembali melakukan penyegaran di lingkup pejabat struktural. Pada Rabu (9/10/25), Pemerintah Kukar resmi melantik Rinda Desianti sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perpustakaan, menggantikan Hj. Aji Lina Rodiah yang memasuki masa pensiun setelah mengabdi sebagai ASN selama 40 tahun.
Serah terima jabatan yang berlangsung di Aula Diapus Kukar itu juga dirangkai dengan acara pelepasan purna tugas Hj. Aji Lina Rodiah. Momen tersebut menjadi penghormatan terakhir atas dedikasi panjangnya di dunia birokrasi, khususnya selama menjabat sebagai Kadis Kearsipan dan Perpustakaan Kukar.
Sekretaris Daerah Kukar, Sunggono, yang turut hadir dan memberikan sambutan, menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi mendalam atas pengabdian Hj. Aji Lina Rodiah. Ia menilai, selama menjabat, Aji Lina telah membawa perubahan besar dalam tata kelola arsip dan perpustakaan di Kukar.
“Beliau adalah sosok yang konsisten, penuh integritas, dan memiliki semangat luar biasa dalam membangun literasi di Kukar. Kepemimpinan beliau menjadi inspirasi bagi seluruh jajaran,” ujar Sunggono.
Rinda Desianti Siap Lanjutkan Estafet Kepemimpinan
Kini, tanggung jawab tersebut resmi diemban oleh Rinda Desianti, yang juga menjabat sebagai Kepala Badan Kesbangpol Kukar. Ia menyatakan kesiapannya untuk meneruskan capaian-capaian positif yang telah dirintis oleh pendahulunya.
“Ini adalah amanah yang baru bagi saya. Meskipun masa tugas sebagai Plt hanya sampai Juli 2025, saya ingin memastikan bahwa transisi ini berjalan lancar dan tetap berdampak positif,” ucap Rinda Desianti kepada awak media usai acara.
Salah satu tantangan yang langsung dihadapi Rinda adalah perencanaan pembangunan depo arsip. Ia menyebut, meskipun prosesnya tidak mudah, pihaknya akan berupaya memastikan proses pemilihan lahan bisa dimulai pada tahun 2026, dengan mempertimbangkan berbagai aspek teknis dan regulatif.
Langkah Awal dan Harapan Baru
Serah terima jabatan ini menandai awal baru bagi Dinas Perpustakaan Kukar. Harapan besar pun disematkan kepada Rinda Desianti agar bisa membawa dinas tersebut semakin berkembang dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat, khususnya dalam mendukung budaya literasi.
Sekda Sunggono menegaskan pentingnya mempertahankan serta melanjutkan inovasi yang sudah dibangun. “Kita semua berharap Bu Rinda bisa membawa angin segar dan memperkuat kolaborasi lintas sektor. Semoga ini menjadi awal dari gebrakan baru,” pungkasnya.
Dengan semangat baru dan kepemimpinan yang adaptif, perpustakaan di Kukar diharapkan mampu bertransformasi menjadi pusat edukasi dan literasi digital yang inklusif di masa mendatang.