SAMARINDA, VIDETIMES.com – Ketua Komisi I DPRD Kota Samarinda, Samri Shaputra, menyoroti kondisi bangunan sekolah lama yang dinilai sudah tidak layak untuk digunakan sebagai tempat belajar. Ia mengungkapkan kekhawatirannya terhadap keselamatan siswa setelah melakukan peninjauan langsung ke lokasi pada Kamis, (27/3/25).
Menurut Samri, bangunan yang masih digunakan sebagian siswa itu berada dalam kondisi memprihatinkan. Ia juga menyampaikan adanya potensi bahaya dari lingkungan sekitar sekolah.
“Bangunan lamanya jelas tidak layak. Yang lebih mengkhawatirkan, ada kolam cukup dalam di sekitar area sekolah yang bisa mengancam keselamatan anak-anak,” ujarnya.
Di tengah kondisi tersebut, Samri mengapresiasi peran serta pihak swasta, khususnya PT Puspa Juwita, yang telah membangun gedung sekolah baru melalui program Corporate Social Responsibility (CSR). Ia menilai fasilitas yang dibangun jauh melebihi standar rata-rata sekolah negeri di Samarinda.
“Kami sangat berterima kasih kepada PT Puspa Juwita. Gedung barunya luar biasa, kualitasnya bahkan bisa dikatakan tiga kali lebih baik dibandingkan sekolah-sekolah lain pada umumnya,” tambahnya.
Sebagai mitra pengawasan pemerintah, DPRD Kota Samarinda berkomitmen untuk memastikan proses administrasi dan kelanjutan pembangunan fasilitas pendidikan berjalan tanpa hambatan. Samri berharap, kehadiran gedung baru ini dapat meningkatkan kualitas pembelajaran sekaligus menjamin keamanan para siswa. (Adv/DPRD Samarinda)
