SAMARINDA, VIDETIMES.com – Program cek kesehatan gratis yang digagas Presiden RI mendapat apresiasi dari Sekretaris Komisi IV DPRD Kaltim, Darlis Pattalongi. Menurutnya, langkah ini sangat baik untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap kesehatan.
Namun, Darlis mengingatkan bahwa program tersebut bisa menimbulkan tantangan baru jika akses layanan kesehatan lanjutan masih sulit dijangkau.
Ia khawatir masyarakat yang didiagnosis memiliki penyakit justru akan terbebani karena keterbatasan biaya atau keterbatasan dalam cakupan BPJS.
“Cek kesehatan gratis itu penting, tetapi saya khawatir, setelah seseorang mengetahui bahwa dirinya mengidap penyakit, justru menjadi beban karena tidak bisa melanjutkan pengobatan. Bisa jadi karena biaya yang tinggi atau tidak tercover oleh BPJS,” ujar Darlis, Jumat (15/2).
Menurutnya, bagi masyarakat yang mampu, tentu tidak ada kendala untuk mendapatkan layanan kesehatan lanjutan.
Namun, bagi mereka yang kurang mampu dan tidak memiliki kesiapan finansial, hal ini bisa menjadi masalah baru.
“Misalnya seseorang ikut cek kesehatan gratis, lalu didiagnosis harus menjalani operasi jantung. Kalau dia punya uang, tentu bisa langsung berobat. Tapi kalau tidak? Itu yang jadi masalah. Saya khawatir program ini justru memunculkan keresahan baru di tengah masyarakat,” tambahnya.
Darlis menekankan bahwa penting bagi pemerintah untuk memastikan adanya solusi berkelanjutan setelah program cek kesehatan gratis, seperti peningkatan akses layanan kesehatan yang lebih mudah dan terjangkau bagi masyarakat.
“Jangan sampai program yang bertujuan baik malah membuat masyarakat semakin stres karena tidak mampu mengakses pengobatan lanjutan. Harus ada solusi nyata agar layanan kesehatan bisa dinikmati semua lapisan masyarakat,” pungkasnya. (Elf)