TENGGARONG – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) kembali menunjukkan kepedulian terhadap warganya. Sabtu (12/4), Bupati Kukar Edi Damansyah hadir langsung di lokasi banjir di Loa Kulu untuk menyalurkan bantuan kepada ratusan kepala keluarga yang terdampak musibah tersebut.
Kunjungan tersebut tidak dilakukan sendirian. Edi Damansyah didampingi oleh Camat Loa Kulu H. Adriansyah dan Komunitas Mobil Jimny Kukar. Mereka bergerak ke dua lokasi utama, yakni Dusun 2 Lebaho Lais di Masjid Subulussalam RT 6 Desa Jembayan Dalam dan Desa Sungai Payang. Di titik-titik itu, bantuan berupa paket sembako dan obat-obatan dibagikan secara langsung kepada warga.
Berdasarkan data resmi, total 469 Kepala Keluarga (KK) terdampak oleh banjir di Loa Kulu. Dari jumlah itu, 267 KK berasal dari Dusun Lebaho Lais yang mencakup enam RT, sementara 202 KK lainnya berasal dari Desa Sungai Payang dengan sebaran di 11 RT, termasuk RT 2, 3, 4, 11, hingga RT 19.
Camat Loa Kulu, H. Adriansyah, menjelaskan bahwa musibah ini terjadi akibat curah hujan yang sangat tinggi serta gelombang pasang dari Sungai Mahakam. “Air naik cukup cepat, dan kondisi geografis di beberapa titik membuat genangan sulit surut. Warga kini sangat membutuhkan obat flu, batuk, salep gatal, paracetamol, serta perlengkapan bayi seperti pampers dan minyak telon,” ungkapnya.
Respons cepat pun datang dari berbagai pihak. Selain Pemkab Kukar melalui Dinas Sosial, bantuan juga mengalir dari Palang Merah Indonesia (PMI) dan pihak swasta seperti PT MHU Coal. Kolaborasi ini mempercepat distribusi logistik ke titik-titik terdampak.
Dalam sambutannya, Edi Damansyah mengajak seluruh warga untuk tetap sabar dan menjaga semangat. “Kami hadir di sini bukan hanya membawa bantuan, tapi juga membawa harapan. Musibah ini adalah ujian dari Allah SWT. Mari kita hadapi dengan tegar dan terus saling mendukung,” ucap Edi di depan warga yang berkumpul.
Tak hanya menyerahkan bantuan, Edi dan rombongan juga menyusuri area yang terendam menggunakan perahu. Ia ingin memastikan bahwa setiap rumah dan keluarga terdampak banjir di Loa Kulu mendapatkan perhatian yang layak.
Aksi nyata Bupati Kukar ini mendapat sambutan positif dari warga. Kehadiran pemimpin daerah secara langsung memberikan rasa aman dan semangat baru bagi mereka yang tengah menghadapi kesulitan.
Banjir memang bukan hal baru di beberapa wilayah Kukar, namun gerak cepat, kolaborasi, dan komunikasi yang efektif antara warga, pemerintah, serta pihak swasta menjadi kunci utama untuk mempercepat pemulihan. Semoga cuaca segera bersahabat dan warga bisa kembali beraktivitas seperti biasa.